Kongres Forum Kepala Desa Merupakan Langkah Strategis Memperkuat Peran Desa Sebagai Ujung Tombak Pembangunan Daerah.

oleh -115 Dilihat

TOUNA- Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura hadiri serta membuka kegiatan Sosialisasi Undang-Undang Nomor 3 Tentang Desa dan Kongres Forum Kepala Desa Sivia Patuju Ke-1 di Kabupaten Tojo Una Una, bertempat di Auditorium Kantor Bupati, Kamis (22/8/2024).

Kegiatan tersebut turut dihadiri Bupati Touna Mohammad Lahay,SE.,M.Si, Sekda Touna Dr.Alimudin Muhamad,SE.,M.Si, Unsur Forkopimda, Kepala OPD lingkup Pemkab Touna, para Kepala Desa, Lurah Camat, serta tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Touna dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur, yang telah mengagendakan kunjungan kerja di Kabupaten Touna.

Semoga kunjungan ini membawa kebaikan dan manfaat yang besar bagi masyarakat dan daerah Kabupaten Tojo Una-Una.” Ucap Bupati.

Bupati katakan, kunjungan kedua Gubenur di Touna, bukti nyata semangat kebersamaan dan sinergi tetap terjaga antara pemerintah provinsi dan Pemda Tojo Una-Una, terhadap upaya pemberdayaan pemerintahan desa, guna menemukan solusi-solusi inovatif untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada.

Pelaksanaan kongres forum kepala desa Sivia Patuju merupakan langkah strategis dalam memperkuat peran desa sebagai ujung tombak pembangunan daerah.

“Desa adalah basis utama dalam pembangunan, dan kepala desa adalah pemimpin yang memiliki peran vital dalam menggerakkan potensi-potensi yang ada di desa untuk kesejahteraan masyarakatnya,”jelasnya.

Menurutnya, forum kepala desa sivia patuju diharapkan menjadi wadah bagi para kepala desa untuk saling berkomunikasi, berbagi pengalaman dan menemukan solusi bersama atas berbagai tantangan maupun permasalahan yang dihadapi dalam menjalankan pemerintahan desa.

“Melalui forum ini saya agar bisa menemukan inovasi-inovasi baru yang mampu mendorong percepatan pembangunan di desa, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat serta menjadi sarana untuk menyuarakan aspirasi kepada pemerintah daerah. Sehingga kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat di desa,”harapnya

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *